Alkisah suatu masa di sebuah kerajaan langit terdapat dua Dewi
bersaudara , tetapi satu sama lainnya selalu saja tidak akur, dua dewi tersebut
adalah Dewi Sitanana, Dewi Air, dan kakaknya Dewi Raksa Parati, Dewi Petir dan tentu
saja sang raja penguasa langit Dewa
Gaganeswara. Setiap saat Dewi Raksa Parati selalu saja mencari-cari masalah
agar dia dapat membuat sang adik Dewi Sitanana mengalami kesukaran, hal itu
disebabkan karena Dewi Raksa Parati cemburu dengan kasih sayang ayahnya yang
lebih banyak tercurah untuk adiknya tersebut, sedangkan dia merasa sebagai putri
dari istri pertama ayahnya seharusnya yang mendapat perhatian total adalah
dirinya bukannya Sitanana. Dan tentu saja Sang penguasa langit Dewa Gaganeswara
sudah terlalu pusing untuk mengurus pertengkaran kedua putrinya itu
Penderitaan berasal dari kata derita, yang
berasal dari bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita itu
adalah merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan, penderitaan dapat timbul dari
lahir atau batin.
Penderitaan akan dialami oleh semua orang,
sebagai suatu resiko hidup.
Banyak kasus penderitaan dalam kehidupan,
sesuai dengan lika-liku kehidupan manusia. Lalu bagaimana manusia dapat
mengatasinya ? penderitaan fisik akan
diatasi dengan bantuan medis, sedangkan penderitaan psikis, penyembuhannya
terletak pada kemampuan si penderita dalam mengatasi permaalahan psikis yang
sedang dihadapi.
B.SIKSAAN
Siksaan dapat berupa siksaan badan atau
jasmani, dan dapat berupa juga siksaan jiwa atau rohani yang dapat menimbulkan
sebuah penderitaan pada seseorang.
Siksaan psikis misalnya :
-Kebimbangan yaitu suatu kondisi dimana
seseorang tidak dapat menentukan suatu pilihan yang akan diambil.
-Kesepian yaitu suatu kondisi dimana
seseorang merasakan rasa sepi dalam dirinya walau sedang dalam lingkungan yang
ramai.
-Ketakutan yaitu suatu bentuk yang
menyebabkan seseorang mengalami siksaan batin, bila rasa takut dibesar-besarkan
tidak pada tempatnya maka disebut phobia, yang terkadang ketakutan itu
sedemikian hebat sehingga menimbulkan siksaan batin/psikis.
Penyebeb
yang menjadikan seseorang merasakan ketakutan:
·Claustrophobia dan Agoraphobia :
Claustrophobia adalah ketakutan ditempat tertutup sedangkan Agoraphobia
ketakutam ditempat terbuka.
·Gamang : ketakutan ditempat tinggi.
·Kegelapan
·Kesakitan
·Kegagalan
C.KEKALUTAN
MENTAL
Penderitaan batin dalam ilmu psikologi
dikenal sebagai kekalutan mental.
Gejala-gejala seseorang yang mengalami
kekalutan mental adalah:
a.Pada jasmani akan mengalami pusing, sesak
napas, demam, nyeri pada lambung
b.Pada
kejiwaannya adanya rasa cemas, ketakutan, patah hati, apatis, cemburu, mudah
marah.
Tahap-tahap
gangguan kejiwaan :
a.Gangguan jiwa akan tampak pada jasmani dan
rohani si penderita.
b.Usaha
mempertahankan diri dengan cara negative, yaitu mundur atau lari
c.Kekalutan merupakan titik patah dan yang
bersangkutan mengalami gangguan.
Sebab
timbulnya kekalutan mental :
a.Kepribadian yang lemah
b.Terjadinya
konflik social budaya
c.Cara pematangan batin
D.PENDERITAAN
DAN PERJUANGAN
Setiap manusia pasti mengalami penderitaan,
karena penderitaan tersebut merupakan suatu yang bersifat kodrati.
Penderitaan dikatakan sebagai kodrat
manusia yang artinya bahwa manusia hidup bukan hanya untuk menikmati
kebahagiaan saja namun juga akan menjalani penderitaan, karna dua hal tersebut
sudah menjadi kodrat manusia dari Tuhan Yang Maha Esa. Penderitaan ada dengan
tujuan agar manusia melakukan sebuah perjuangan dalam hidup guna mengurang atau
menghilangkan penderitaan yang ada.
E.PENDERITAAN,
MEDIA MASA DAN SENIMAN
Di jaman yang modern ini manusia
mendapatkan resiko akan penderitaan yang lebih besar, karena kemajuan teknologi.
Beberapa sebab lain yang menimbulkan
penderitaan manusia ialah adalah kecelakaan, bencana alam, perang, dan
lain-lain.
Media masa adalah wadah yang paling sesuai
dalam menghubungkan peristiwa-peristiwa yang menyangkut penderitaan manusia
kepada masyarakat.
F.PENDERITAAN
DAN SEBAB-SEBABNYA
Sebab-sebab timbulnya penderitaan manusia
adalah :
a.Penderitaan karena perbuatan buruk manusia.
Penderitaan
jenis ini dapat terjadi karna adanya hubungan ma dengan manusia dan manusia
dengan alam sekitar. Penderitaan ini bersifat nasib dan karna ini adalah nasib
jadi manusia masih dapat merubah nasib akan penderitaannya ini.
b.Penderitaan
karena penyakit, siksaan/ azab Tuhan
Penderitaan
manusia dapat terjadi karena penyakit, siksaan/ azab Tuhan namun kesabaran,
tawakal dan optimis adalah kunci untuk menghadapi jenis penderitaan ini.
G.PENGARUH
PENDERITAAN
Dari pengalaman mengalami penderitaan,
manusia tentu akan pendapatkan pengaruh dalam hidupnya baik itu pengaruh
negative ataupun positif. Sikap negative misalnya adalah putus asa, rasa tidak
bisa menerima kenyataan, frustasi dan lainnya. Sedangkan sikap positif adalah
mampu memperjuangkan nasib untuk keluar dari penderitaan yang disebut
optimisme.
Kata
keindahan berasal dari kata indah, artinya adalah bagus,permai, cantik elok,
molek, dan sebagainya. Kawasan keindahan bagi manusia sangatlah luas, seluas
keanekaragaman manusia, dan sesuai dengan perkembangan zaman. Maka dari itu
keindahan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Keindahan
identik dengan kebenaran, keindahan dan kebenaran bersifat abadi, dan daya
tariknya selalu bertambah. Maka dari itu yang mengandung ketidak benaran
berarti sesuatu yang tidak indah.
Keindahan
juga bersifat universal, artinya tidak terikat oleh selera perseorangan, waktu,
dan tempat.
a.Apakah
keindahan itu ?
Keindahan sebenarnya sulit utuk
didekskripsikan, kaerna suatu keindahan itusuatu konsep abstrak, namun keindahan itu baru jelas
apabila dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atau suatu karya.
Menurut the Liang Gie dalam bukunya
“Garis besar estetika”. Asal kata indah dalam bahasa Inggris adalah kata
“beautiful” dalam bahasa Prancis “beau”, sedang Italia dan Spanyol “bello” berasal
dari kata latin “bellum”.
Dalam bahasa Inggris sering
dipergunakan istilah beauty (keindahan) dan the beautiful (benda atau hal yang
indah). Keduanya sering dicampuradukkan, tetapi, terdapat pula perbedaan
menurut luasnya pengertian, yaitu :
a.Keindahan dalam arti yang luas
Pengertian keindahan dalan arti
seluas-luasnya meliputi:
i)Keindahan
seni
ii)Keindahan
alam
iii)Keindahan
moral
iv)Keindahan
intelektual
b.Keindahan dalam arti estetis murni
c.Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya
dengan penglihatan.
Jadi
keindahan pada dasarnya adalah sejumlah kwalita pokok tertentu dalam suatu hal.
Kwalita
sering disebut kesatuan (unity), keselarasan(harmony), kesetangkupan(symmetry),
keseimbangan(balance) dan perlawanan (contrast). Maka dapat disimpulkan
keindahan tersusun dari berbagai keselarasan.
b.Nilai
estetik
Apakah nilai estetik tersebut ?
dalam bidang filsafat, istilah nilai dipakai sebagai sebagai jenis nilai
seperti nilai moral, ekonomik, pendidikan, dan sebagainya. Nilai yang tercakup
dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik.
Nilai ada yang membedakannya sebagai
niali subyektif dan nilai objektif, atau niali perseorangan dan nilai
kemasyarakatan. Dan juga ada yang menggolongkan sebagai nilai ekstrinsik dan
instrinsik. Nilai ekstrinsik diihat dari nilai benda tersebut, sedangkan nilai
instrinsik merupakan lebih kepada tujuan atau fungsi dari si benda tersebut.
c.Kontemplasi
dan ekstansi
Kontemplasi adalah dasar dalam diri
manusia untuk menciptakan sesuatu yang indah. Ekstansi adalah dasar dalam diri manusia untuk
menyatakan, merasakan, dan menikmati sesuatu yang indah.
Apabila kontemplasi dan ekstensi
dihubungkan dengan kreativitas, maka kontenplasi sebagai pendorong dalam
menciptakan keindahan.
d.Apa sebab
manusia menciptakan keindahan ?
Keindahan dasarnya adalah sesuatu
yang alami. Alami artinya wajar, tidak lebih dan tidak kurang. Pengungkapan
keindahan dalam karya seni didasari oleh motivasi tertentu dan dengan tujuan
tertentu. Berikut ini uraian alas an atau motivasi seniman menciptakan keindahan
:
1.Tata nilai yang telah using
2.Kemerosotan zaman
3.Penderitaan manusia
4.Keagungan Tuhan
e.Keindahan
menurut pandangan romantic
Dalam buku AN Essay on Man (1954),
Erns Cassirer mengatakan arti keindahan tidak pernah selesai diperdebadkan. Dia
mengetahiu bahwa keindahan hanya sebuah konsep.
Menurut karya midsummer night ,
keindahan merupakan sesuatu yang rendah dan tidak mempunyai nilai dan dapat
berubah menjadi berarti.
Maka terbentuklah konsep keindahan
disini : kesepian, kesendirian, dan ketidakbedosaan anak kecil adalah
keindahan. Keindahan adalah sublimasi yang terjadi karena kebabasan menyendiri
dan hikmah ketidakberdosaan.
B.Renungan
Renungan
berasal dari kata renung artinya diam-diam memikirka sesuatu, atau memikirkan
dalam-dalam. Dalam merenung menciptakan seni ada beberapa teori, teori
pengungkapan, metafisik dan teori psikologik.
1.Teori
pengungkapan
Seni adalah suatu pengungkapan dari
perasaan manusia. Tokoh lain juga
menjelaskan bahwa kegiatan seni adalah memunculkan suatu perasaan yang juga
telah dialami orang lain, dan memunculkan dengan perantara gerak, garis, warna,
suar dan bentuk.
2.Teori
metafisik
Teori ini berasal dari plato, yang
mengendalikan adanya dunia ide pada taraf yang tertinggi sebagai realita ilahi.
Pada taraf terendah terdapat realita duniawi.
Menurut Arthur Schopenhauer, seni
adalah suatu bentuk dari pemahaman relita. Dan realita adalah suatu keinginan
yang bersifat sementara.
3.Teori
psikologis
Teori psikologis adalah teori
penandaan yang memandang seni sebagai suatu lambing atau tanda dari perasaan
manusia. Sebagai contoh, sebuah lagu yang iramanya naik turun, cepat lamban
akhirnya berhenti adalah symbol dari kehidupan manusia dengan berbagai
perasaan.
C.KESERASIAN
Keserasian
berasal dari kata serasi yang berarti cocok, atau sesuai. Maka dari itu bila
sesuatu dipaduka dengan serasi maka akan timbul sebuah keindahan.
Filsuf
Inggris Herbert Read manyatakan bahwa keserasian adalah kesatuan dan
hubungan-hubungan bentuk yang terdapat dalam pencerapan-pencerapan indrawi
kita.
(a)Teori Obyektif dan Subyektif
Teori obyektif berpendapat, bahwa
keindahan atau ciri-ciri yang menciptakan estetika adalah sifat yang melekat
pada bentuk indah bersangkutan. Sedangkan teori subyektif adalah bahwa
cirri-ciri yang menciptakan keindahan itu tidak ada, yang ada adalah perasaan
pada seseorang yang mengamati suatu benda.
Menurut kamus bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadaminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kasih artinya perasaan sayang aatau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian cinta kasih adalah perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
Cinta memegang peranan penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta adalah landasaN dalam kehidupan perkawinan, pembentukan keluarga dan pemeliharaan anak, hubungan antar masyarakat yang akrab. Demekian juga cinta pengikat antara manusia dan Tuhannya.
Pengertian tentang cinta dating dari Dr Sarlito W. Sarwono. Dikatakan bahwa cinta memiliki tigaunsure, yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan. Keterikatan adalah adanya perasaan untuk bersama, sedangkan keintiman adalah kebiasaan atau tingkah laku yang menunjukan sudah tidak ada jarak lagi, dan sedangkan kemesraan yaitu rasa ingin membelai atau dibelai, rasa rindu, ucapan-ucapan sayang dan sebagainya.
Hikmah cinta :
1.Cinta adalah ujian yang berat dalam kehidupan, karna setiap cinta mengalami rintangan.
2.Cinta yang telah mengikat jiwa manusia dan membagkitkan manusia untuk melestarikan kehidupan lingkungan.
3.Cinta merupakan factor utama kelansungan hidup manusia.
4.Cinta menjadi pengikat paling kuat dalam hubungan keluarga, masyarakat, mengasihi mahlik hidup.
Semula IBD dinamakan Basic Humanities, berasal dari Bahasa Inggris the humanities, yang pada umumnya the humanities mencakup filsafat, teologi, seni dan cabang-cabang sastra, sejarah, cerita rakyat dan sebagainya.
Hampir disetiap jaman, seni termasuk sastra memegang peranan yang penting dalam the humanities. Ini terjadi karena seni merupakan ekspresi nilai-nilai kemanusiaan, dan bukannya formulasi nilai-nilai kemanusiaan seperti dalam filsafat atau agama.